Itulah kenapa perasaan seorang wanita sangat peka. Allah
menciptakannya dengan 9 perasaan dan 1 akal, maka mereka selalu
mengutamakan perasaannya ketika ia hadapi sebuah permasalahan.
Tak heranlah ketika perasaannya sedang sebak, air matanya pun
mengalir. Bukan kerana dia lemah, tapi dengan air mata itulah ia
meluahkan segala rasa yang ada didadanya beban kehidupannya dan
permasalahan yang dihadapinya.
Kenapa Allah menciptakan wanita begitu istimewa? Wanita diberikan
sebuah bahu yang begitu kukuh menahan beban dunia dan isinya, dan dia
jadikan bahu itu begitu nyaman dan menenangkan, ketika dia harus
menopang kepala bayi yang sedang tertidur.
Allah menciptakan wanita dengan kekuatan untuk bertahan, ketika yang
lain menyerah dan putus asa pada keadaan kerana mereka yakin akan sebuah
harapan.
Diciptakannya mereka begitu sabar menghadapi cercaan dari bayi yang dilahirkannya dari rahim.
Allah memberikan mereka kesabaran untuk selalu memberikan perhatian
dan kasih sayang pada keluargannya walaupun dirinya letih, mereka tetap
berjuang tanpa kenal lelah dan kadangkala menahan sakit namun mereka
tidak pernah berkeluh kesah.
Cinta yang diberikan kepada putera puterinya tidak terbatas. Dia
hanya tulus memberi dan tidak pernah mengharap kembali.. walau
kadangkala dia disakiti dan dicaci maki namun setiap saat dan keadaannya
dia begitu beerti tidak pernah sakit hati walau hatinya sering kali
dilukai.
Wanita sebagai semangat dan kekuatan untuk membimbing suami ketika
masa sulit yang dihadapinya bukankah wanita dicipta dari tulang rusuk
lelaki. Bukankah tugas sebuah tulang rusuk adalah untuk melindungi
jantung dan hati agar ia selalu selamat dan tak tercedera?
Satu kekhususan yang Allah berikan pada wanita,
AIR MATA. kerana
dengan air mata wanita boleh menumpahkan perasaannya bila mereka
memerlukannya. Bukan sebuah kelemahan ketika wanita menangis tapi air
mata itu adalah sebuah air mata kehidupan.
‘Doa perempuan lebih makbul daripada lelaki kerana sifat
penyayang yang lebih kuat daripada lelaki. Ketika ditanya kepada
Rasulullah akan hal tersebut, jawab baginda, “Ibu lebih penyayang
daripada bapa dan doa orang yang penyayang tidak akan sia-sia”. (Al-Hadith)
Oleh kerana itulah wahai ikhwan jadikan jangan kau siakan wanita.
Ingatlah kau juga dilahirkan dari rahim ibumu yang juga seorang wanita,
jika kau melukai hati wanita itu sama halnya kau lukai hati ibumu.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda di akhir kehidupannya, dan hal itu terjadi pada haji Wada’ :
“Ingatlah, berbuat baiklah kepada wanita. Sebab, mereka itu
(bagaikan) tawanan di sisi kalian. Kalian tidak berkuasa terhadap mereka
sedikit pun selain itu, kecuali bila mereka melakukan perbuatan nista.
Jika mereka melakukannya, maka tinggalkanlah mereka di tempat tidur
mereka dan pukul lah mereka dengan pukulan yang tidak melukai. Jika ia
mentaati kalian, maka janganlah berbuat aniaya terhadap mereka. Mereka
pun tidak boleh memasukkan siapa yang tidak kalian sukai ke tempat tidur
dan rumah kalian. Ketahuilah bahwa hak mereka atas kalian adalah kalian
berbuat baik kepada mereka (dengan mencukupi) pakaian dan makanan
mereka.” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah, shahih)
Jadi, lelaki dan wanita ada kelebihan dan kekurangan.Itulah sebab kita di jadikan supaya dapat melengkapi antara satu sama lain. Segala amalan yg kita lakukan tetap akan di balas walau sebesar zarah.
Abdullah bin Amr radhiyallahu ‘anhuma meriwayatkan sabda Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam :
“Sesungguhnya dunia itu adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita shalihah.” (HR. Muslim no. 1467)

No comments:
Post a Comment